27 Desember 2024

Meriahkan Hari ibu, TK Dharma Wanita Gelar Hasil Karya Anak dan dan ibu Melalui "Lomba Fashion Show Ibu & Anak" Tahun 2024

Alfi NurisPosted on


Memeriahkan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2024, TK Dharma Wanita menggelar Pameran Hasil Karya P5   lomba Fashion Show Ibu dan Anak, di Gedung Baru KB Mekar Wangi Desa Sendangharjo 

(Kamis, 19 Desember 2024)

    Dalam mendukung semangat Kurikulum Merdeka, pendidikan di Indonesia terus mengalami transformasi yang menarik. Salah satu wujud nyata dari inovasi pendidikan ini adalah acara Gelar Karya P5 dengan tema "Fashion Show Busana Daur Ulang Sampah".

       Kegiatan mengangkat tema “Aku Sayang Bumi“ dengan gerakan memilah sampah, pemanfaaatan dan daur ulang sampah organik dan an-organik. Diharapkan memberikan konsep pembelajaran profil pelajar Pancasila agar anak mampu menerapkan sikap beriman bertakwa, kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, bergotong royong dan kreatif. 

    Lomba Fashion Show Ibu dan Anak ini  bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri anak dengan dukungan orang tua, khususnya ibu. Dengan harapan agar kegiatan ini bisa bermanfaat sebagai salah satu sarana mengembangkan bakat anak untuk berani tampil di depan umum. Para peserta tampak antusias berlenggak-lenggok di atas panggung memamerkan busana daur ulang sampah serta kekompakan masing-masing pasangan ibu dan anak

“Ternyata jika kita mau memanfaatkan sampah dapat menghasilkan karya yang luar biasa,” ujar Salah satu mommy cans. 

Pembelajaran mengenai olah sampah perlu ditanamkan sejak dini, agar anak menjadi kritis terhadap lingkungan sekitar.

Dengan semangat Kurikulum Merdeka dan kesadaran akan keberlanjutan lingkungan, Gelar Karya P5 tahun ini menggambarkan bagaimana pendidikan dapat menjadi kekuatan yang mendorong perubahan positif dalam masyarakat. Semoga acara ini tidak hanya menjadi awal yang baik, tetapi juga menjadi landasan untuk terus mengembangkan inisiatif-inisiatif kreatif dalam mendukung lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan di masa depan.

 Gelar Karya P5 Kurikulum Merdeka dengan tema "Fashion Show Busana Daur Ulang Sampah" bukan hanya sebuah acara, tetapi juga sebuah pernyataan bahwa pendidikan yang berorientasi pada kebebasan dan kreativitas dapat menghasilkan inovasi-inovasi berkelanjutan. Para siswa yang berpartisipasi dalam acara ini bukan hanya meraih penghargaan atau juara saja, tetapi juga menginspirasi generasi mendatang untuk mengambil peran dalam menjaga keberlanjutan lingkungan melalui kreasi dan inovasi mereka.




 







19 Januari 2024

"CEGAH PENYEBARAN POLIO DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOJONEGORO AJAK MASYARAKAT SUKSESKAN SUB PIN POLIO "

 [Dijadwalkan Serentak, Dinkes Kabupaten Bojonegoro Ajak Sukseskan Pekan Imunisasi Nasional Polio]

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro (Pemkab) melalui DINAS Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro akan melaksanakan kegiatan Pekan Imunisasi Nasional Vaksin Tetes Polio. Hal itu sebagai upaya pencegahan penyakit menular, terutama polio.

polio adalah penyakit yang sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kelumpuhan dan cacat seumur hidup . salah satu gejala polio adalah lumpuh layu. lumpuh layu adalah lumpuh yang terjadi secara mendadak dan bersifat layu dan lemas, biasanya terjadi pada anak usia dibawah 15 tahun.

Seperti diketahui, imunisasi polio untuk mencegah dan memutus rantai virus penyakit polio. Pada pekan imunisasi tahun ini, setiap bayi, baduta, balita dan anak usia sekolah yang berumur 0-7 tahun (0-7 tahun 11 bulan). dapatkan vaksin polio di pos imunisasi terdekat di masing-masing desa pada tanggal 15-21 Januari putaran 1 dan putaran 2 tanggal 19-25 Februari mendatang.


vaksin yang diberikan berupa vaksin tetes dan bukan suntikan. Tujuannya untuk mencegah penularan polio di Kabupaten Bojonegoro.


 Alhamdulillah hari ini Jumat tanggal 19 januari 2024 TK DHARMA WANITA Desa Sendangharjo telah mensukseskan pekan Imunisasi nasional putaran pertama , terimakasih kami sampaikan kepada Pemkab Kab. Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan Kab. Bojonegoro dan petugas Puskesmas Kecamatan Ngasem , semoga anak-anak semakin sehat, cerdas, dan ceria 💓

 

 



 

 



 
 
 





31 Oktober 2023

FIELD TRIP WISATA EDUKASI JATIWANGI DAN WISATA KEBUN SAGU PELANG TUBAN JAWA TIMUR

 Wisata Edukasi JATIWANGI 

 

 








Outbound Jatiwangi Park Tuban merupakan penyedia jasa outbound di wisata jatiwangi park tuban. outbound sendiri adalah pendidikan dan pelatihan di luar kelas berbasis eksperiental learning dengan simulasi permainan yang menarik dan menantang. - See more at: http://panduoutbound.com/paket-outbound-jatiwangi-park-tuban-detail-421903#sthash.eCg0x9IT.dp
Outbound Jatiwangi Park Tuban merupakan penyedia jasa outbound di wisata jatiwangi park tuban. outbound sendiri adalah pendidikan dan pelatihan di luar kelas berbasis eksperiental learning dengan simulasi permainan yang menarik dan menantang. - See more at: http://panduoutbound.com/paket-outbound-jatiwangi-park-tuban-detail-421903#sthash.eCg0x9IT.dpuf
Outbound Jatiwangi Park Tuban merupakan penyedia jasa outbound di wisata jatiwangi park tuban. outbound sendiri adalah pendidikan dan pelatihan di luar kelas berbasis eksperiental learning dengan simulasi permainan yang menarik dan menantang. - See more at: http://panduoutbound.com/paket-outbound-jatiwangi-park-tuban-detail-421903#sthash.eCg0x9IT.dpuf

10 Oktober 2023

PRAMUKA PRASIAGA SARANA PENDIDIKAN KARAKTER WUJUDKAN RASA CINTA TANAH AIR SEJAK DINI


 

 

Salah satu cara untuk menumbuh kembangkan rasa cinta tanah air pada anak usia dini adalah dengan menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah airnya melalui proses pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air dapat ditumbuhkan dengan memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi nilai-nilai budaya yang kita miliki. Pada pembelajaran PAUD sinergitas pembelajaran dengan memadukan nilai-nilai budaya dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk menumbuhkembangkan rasa bangga yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah air pada peserta didik.  Model ini diharapkan dapat membantu para guru PAUD untuk melaksanakan kegiatan prasiaga di lembaganya masing-masing dalam rangka menanamkan cinta tanah air bagi anak usia dini. Kami ucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah terlibat dalam penyusunan model ini. Semoga model ini bermanfaat bagi semua pihak yang akan melakukan kegiatan prasiaga pada lembaga PAUD. Penerapan pembelajaran prasiaga menggunakan RKL dengan mengusung cinta tanah air mengacu pada tema cinta persatuan, cinta buatan indonesia dan cinta budaya. Adapun lingkup tema yang gali untuk menguatkan cinta tanah air diambil dari lingkup lingkungan indovidu, lingkungan sosial dan lingkungan alam. Pencapaian peningkatan sikap cinta tanah air dilakukan dengan tahapan kegiatan pembelajaran sebagai berikut : 1)     Pembukaan/Upacara pembukaan, 2) Kegiatan Lingkaran, 3) Kegiatan permainan tematis, 4) permainan lapangan, 5) mendengarkan cerita dan 6) upacara penutupan. Kemampuan peserta didik dari hasil ujicoba dapat dilihat dari ketercapaian 6 aspek perkembangan peserta didik pada awal pembelajaran belum menunjukkan hasil yang baik, akan tetapi setelah diberikan muatan prasiaga maka penguatan karakter cinta tanah air menunjukkan hasil yang memuaskan terutama pada aspek sosial emosional dan aspek fisik motorik pada perilaku peserta didik. Tingkat Kecakapan Khusus yang dicapai peserta didik mencakup 6 Tanda Kecakapan Khusu yaitu 1) Ibadah 2) Kenal Negaraku 3) Kenal Budaya 4) Penjelajah 5) Menyanyi dan 6) Pemimpin.

1. APA ITU PRASIAGA ?
        Prasiaga adalah anak yang belum berusia 7 tahun yang diberikan pengenalan tentang nilai-nilai kepramukaan di satuan PAUD. Prasiaga bukan jenjang pendidikan dalam Gerakan Pramuka, tetapi merupakan kegiatan pengenalan nilai-nilai kepramukaan di satuan PAUD yang berorientasi pada prinsip latihan kematangan individu melalui model  kegiatan bermain dalam kelompok.

 

 

   




2. Apa Tujuan Prasiaga?

            Tujuan Prasiaga adalah mengenalkan nilai-nilai kepramukaan kepada anak melalui pengembangan karakter, fisik, kecakapan, dan kemampuan berbuat kebaikan guna menjadi warga negara Indonesia yang tangguh dan siap menjadi bagian persaudaraan umat manusia di seluruh dunia yang saling menguatkan dan hormat- menghormati satu sama lain.

 
 
3. Apa Saja Kode Kehormatan Prasiaga?

    Kode Kehormatan merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral Pramuka dalam pendidikan kepramukaan. Kode Kehormatan Prasiaga terdiri dari ekasatya dan Ekadarma sebagai berikut:

EKASATYA : Aku berjanji akan taat kepada Tuhan, negara, dan orang tuaku, serta dapat dipercaya.

EKADARMA : Prasiaga itu sehat, cerdas, dan ceria.

 

 

Kegiatan Prasiaga

Penguatan karakter cinta tanah air melalui kegiatan prasiaga dilaksanakan sesuai dengan tingkat kemampuan usia anak. Untuk itu model kegiatannya dirancang tidak hanya ditempat berlatih saja, akan tetapi anak juga dapat melakukan kegiatantersebut dalam kehidupannya sehari-hari di lingkungan tempat tinggalnya

Berdasarkan pertimbangan tersebut maka model kegiatan terdiri atas :

a.       Kegiatan di tempat latihan 
 1)      PEMBUKAAN

-    Upacara pembukaan

-          Formasi barisan

2)      KEGIATAN LINGKARAN

-          Nyanyi, tepuk

-          Lagu permainan

-          Berbagi cerita

3)      KEGIATAN TEMATIS

-          Permainan Tematis

4)      PERMAINAN LAPANGAN

-          Permainan Yang menarik

5)      MENDENGAR CERITA

-          Dongeng edukatif

6)      PENUTUP

                                              
                                            Upacara penutup
 
Kegiatan Outing

Kegiatan outing merupakan kegiatan eksplorasi di luar tempat latihan rutin mingguan yang berdurasi 2–3 jam. Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada anak Pramuka prasiaga untuk memperluas wawasan pengalamannya dalam melihat lingkungan sekitar tempat hidupnya.